FOKUSJATENG.COM, KARANGANYAR – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Karanganyar memberikan apresiasi positif berupa piagam penghargaan kepada tokoh ataupun lembaga atas peran positifnya terhadap kemajuan dan kebesaran NU.
Piagam Penghargaan diberikan pada moment perayaan 1 Abad Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) yang dipusatkan di Stadion 45 Karanganyar, Minggu pagi (19/3)
Tokoh tokoh yang menerima penghargaan dari NU itu adalah , KH Kuzaini Hasan, KH Adli Subandono, KH Ahmad Hudaya dan KH Moil Irsyam. Pemberian piagam penghargaan itu dilakukan langsung oleh Ketua PCNU KH Nuril Huda.
Salah satu penerima penghargaan dari Nahdlatul Ulama itu adalah cucu dari KH Adli Subandono, Ilyas Akbar Almadani yang juga ketua DPD II Golkar Karanganyar.
Ilyas Akbar Almadani mengaku sangat bersyukur atas pemberian penghargaan kepada sang kakek.
Menurut politisi muda golkar ini, penghargaan ini menjadi cambuk bagi dirinya untuk semakin mengembangkan diri. Hal tersebut juga membuat dirinya semakin berkhidmat di Nahdlatul Ulama dan mengabdi kepada bangsa dan negara.
” Kami sebagai keluarga besar KH Adli Subandono sangat berterima kasih dengan pemberian penghargaan ini dari Nahdlatul Ulama. Piagam penghargaan ini merupakan suatu kehormatan keluarga besar kami menjadi, dan semaki memotivasi saya untuk mengikuti jejak dari kakek. saya akan mendarmabhaktikan kiprah hidup ini untuk masyarakat,”papar Ilyas kepada awak media
Menurut Ilyas, almarhum Kakeknya Almarhum KH. Adli Soebandono termasuk Aktivis dan Tokoh perjuangan NU di era-70. Termasuk Neneknya Nyai Musfirotun yang juga merupakan Ketua Muslimat pada saat itu.
Ia mengatakan Kakeknya pada era 60-70 sempat duduk menjadi anggota DPR mewakili Partai NU. Perjuangan kakeknya untuk membesarkan Nahdlatul Ulama memajukan peradaban memberikan cahaya bagi umat tak tak perlu diragukan lagi.
Karena figur kakeknya itulah Ilyas mengaku menjadi inspirasi bagi dirinya untuk berbakti pada masyarakat.
“Mewakili simbah saya, selaku cucu. Pada Harlah 1 Abad NU Apel 10.000 Kader di Stadion 45, saya ucapkan terima kasih. Dan Kakek saya itulah yang menjadi inspirasi saya. Dan saya siap mengikuti jejak kakek saya,”ungkap Ilyas yang juga Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar.
Sementara itu dalam resepsi perayaan 1 Abad Hari Lahir Nahdlatul Ulama juga dihadiri Kyai Muwafiq atau Gus Muwafiq, salah satu ulama Nahdlatul Ulama’ (NU). Gus Muwafiq ini sempat menjabat sebagai asisten pribadi KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). (Bp/bre)