Ada Super Hero Ikut Padusan di Kali Guyangan Pengging

FOKUS JATENG-BOYOLALI- Berbagai cara dilakukan masyarakat untuk menyambut datangnya bulan suci ramadhan 1444 Hijriah tahun 2023, di kabupaten Boyolali Jawa Tengah pada Rabu 22 Maret 2023, warga Boyolali menyambut ramadhan dengan menggelar tradisi padusan. Tak hanya anak anak dan orang dewasa bahkan super hero diantaranya Spiderman, Superman, Ultraman dan Supergirl tidak mau ketinggalan mengikuti acara padusan dalam menyambut bulan suci ramadhan.

Para superhero ini juga membagikan balon, snack hinggga buku cerita gratis sembari memberikan pertanyaan seputar puasa. Anak-anak yang antusias saling berebut, menjawab pertanyaan dan membacakan doa puasa.

Aksi superhero does to padusan ini disambut meriah anak-anak dan pengunjung. Kegiatan ini bekerjasama dengan Resto Kusuma Rasa, Kali Guyangan, Desa Bendan. Tak hanya nguri-uri budaya, tapi juga terselip edukasi literasi pada anak-anak.

Pelaku Spiderman, Danar Widanarko mengaku kegiatan digelar bersama Rima Kusuma, pemilik Resto Kusuma Rasa. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membangkitkan kembali animo akan tradisi padusan.

“Sebenarnya aksi kerjasama dengan Resto Kusuma Rasa. Kita kembali untuk membangkitkan tradisi padusan yang sempat dua tahun pandemi, dan pelaksanaannya kurang greget. Kini sudah aman dan superhero datang jadi anak-anak senang lagi dan nguri-nguri tradisi padusan,” kata Danar.

Selain itu, dia menyisipkan kegiatan literasi agama dan membaca. Dia memancing pengetahuan anak-anak tentang nabi dan ajaran Islam. Utamanya, doa-doa seperti niat puasa, berbuka dan lainnya.

“Kita bagikan 20 buku cerita dan kisah nabi. Biar tahu kalau ini tradisi menyucikan diri menyambut datangnya bulan suci ramadhan,” katanya.

Pemilik Resto Kusuma Rasa, Rima Kusuma Prasetyaningrum, mengatakan, kegiatan ini digelar tiap tahunnya. Ini kali kedua dilakukan edukasi dan nguri budaya padusan di Umbul Guyangan yang bersebelahan dengan restonya. Ditambah lagi, animo padusan di Pengging, Banyudono tinggi pasca pembatasan selama pandemi. “Apalagi ada superhero yang datang, animo makin tinggi. Tidak hanya nguri-nguri tradisi padusan tapi juga memberikan edukasi yang islami. Apalagi ada hadiah-hadiah yang dibagikan. Jadi kami ingin mengadakan tiap tahunnya karena memang ini tradisi budaya. Sekaligus, anak-anak ceria dan tidak takut lagi,” katanya.

Terkait acara padusan di Umbul Guyangan Pengging ini, menurut Rima Kusuma merupakan sebuah tradisi dilakukan masyarakat Boyolali, yang sudah dilakukan secara turun temurun dalam menyambut datangnya bulan suci ramadhan. (*)