FOKUS JATENG-BOYOLALI – Dinas Perhubungan Kabupaten Boyolali akan melakukan ramp check atau uji kelayakan kendaraan untuk angkutan lebaran 2023 di sejumlah garasi bus di wilayah setempat, 6 April 2023.
Angkutan operasional mudik itu akan dipastikan siap digunakan, dalam hal teknis, surat-surat kelengkapan kendaraan, dan pengemudi. Seperti terlihat di pool bus PO Pandawa 87 Boyolali. Sejumlah petugas langsung melihat dan mengecek bus yang akan digunakan untuk angkutan Lebaran. Tak hanya surat kendaraan, namun petugas juga mengecek langsung kondisi bus.
” Kami ingin memastikan armada yang akan digunakan untuk angkutan Lebaran laik jalan. Kami lebih fokus ke factor keselamatan. Nanti para pengemudi bus ini juga akan menjalani pemeriksaan kesehatan guna memastikan kesehatan fisik untuk melayani arus mudik dan balik,” ujar Heri Subagyo, Kabid Pengujian dan Rekayasa Kendaraan Dishub Boyolali disela pemeriksaan.
Menurutnya, uji kelayakan bus dan angkutan mudik akan dilakukan di terminal dan sejumlah PO Bus. Selama arus mudik.
“Ramp check ini untuk menguji kelayakan kendaraan, pertama kali diperiksa adalah surat kir bus. Jika kir sudah ada, lalu fungsi rem, lampu, dari alat-alat keselamatan di dalam bus. Dan juga surat-surat kendaraan,” kata Heri.
Kendaraan yang tidak layak beroperasi akan ditahan, dilarang untuk mengangkut penumpang, hingga izin trayek dicabut. Disebutkan Total ada 56 bus yang diperiksa yang tersebar di empat pool. Yaitu, PO Pandawa dan Wijaya di Boyolali Kota serta PO Budi Jaya di Kecamatan Sambi serta PO Fany Jaya di wilayah Kecamatan Karanggede.
“Setelah dipastikan laik jalan, bus ditempel stiker dari Kementerian Perhubungan. Ini sebagai tanda bus aman dan laik jalan.”
Manajer Operasional PO Pandawa 87, Romi menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan 25- 30 bus untuk angkutan Lebaran 2023. Termasuk menyiapkan Sdm seperti sopir dan kondektur. Bus- bus tersebut disewa oleh BUMN untuk mengangkut pemudik dari Jakarta menjelang Lebaran ini. (*)