FOKUS JATENG-BOYOLALI- Pemkab Boyolali melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar lomba tabuh bedug di halaman Rumdin Bupati Boyolali.
Peserta lomba tersebut adalah kontingen 14 perwakilan seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Boyolali. Pada kesempatan itu masing-masing kelompok terdiri 3 personil menyuguhkan aneka atraksi lomba tabuh bedug dan perkusi.
“Pada jaman dulu, bedug ini masih didapati disetiap masjid dan alat tradisional ini sebagai alat komunikasi disaat para jamaah masjid untuk melakukan sholat berjamaah di masjid,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan(Disdikbud) Boyolali, Darmanto, Jumat 14 April 2023.
Menurutnya, lomba tabuh bedug ini merupakan bagian dari nguri nguri budaya lokal, sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat yang ngabuburit di sepanjang Jalan Merbabu. Dalam lomba ini, babak penyisihan selama dua hari yang diselenggarakan di dua tempat, yakni di simpang Simo yang diikuti 7 kelompok dan di Alun alun Pengging Banyudono diikuti 7 kelompok dan semua peserta 14 kelompok.
“Dari babak penyisian itu kita ambil 6 kelompok masing masing tiga kelompok dan hari ini masuk grand final, para pemenang akan mendapatkan piala dan uang pembinaan dari panitia,” kata Darmanto.
Sementara itu, Bupati Boyolali M Said Hidayat mengatakan, lomba tabuh bedug ini baru kali pertama digelar di wilayah Boyolali. Selain untuk mengisi bulan suci Ramadan. lomba tabuh bedug ini, diharapkan dapat membangkitkan kembali serta memberikan pemahaman terhadap generasi berikutnya.
“Ini yang pertama kali dilaksanakan, kedepannya akan kami agendakan secara rutin. Kegiatan seperti ini akan membangkitkan kembali tradisi lokal yang dulu pernah dilakukan di tempat musola, masjid,” katanya. (**)