FOKUS JATENG-BOYOLALI-Antisipasi terjadinya laka lantas di jalan tol, Polres Boyolali bersama Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jateng, dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) menggelar patroli gabungan di ruas jalan tol pada Sabtu 15 April 2023 malam.
“Patroli ini sebagai antisipasi terjadinya laka lantas kembali, terutama di jalan tol yang menjadi wilayah hukum Boyolali. Patroli ini akan kami lakukan secara terus-menerus, terutama di jam-jam rawan mata ngantuk,” kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi. Minggu 16 April 2023.
Dijelaskan, patroli tersebut dimulai dari Exit Toll Colomadu keluar ke Exit Toll Boyolali lalu masuk kembali dan berakhir di Colomadu. Patroli tersebut akan berakhir hingga Operasi Ketupat Candi berakhir pada 1 Mei 2023.
“Untuk hasil pelaksanaan patroli tadi malam, kami masih menemukan banyak kendaraan yang terpaksa parkir di bahu jalan tol,” Katanya.
Kapolres menyebut, sedikitnya ada 20 kendaraan yang parkir sembarangan di bahu jalan tol Semarang-Solo antara Banyudono -Mojosongo dan sebaliknya. Para pengemudi kemudian diedukasi untuk bisa melanjutkan perjalanan guna menimalisir potensi terjadinya kecelakaan lalulintas.
Sebagaimana di ketahui, selama dua hari ini ada 11 nyawa melayang di tol yang ada di Boyolali. 8 Korban meninggal dunia di KM 487 A, dan 3 Korban meninggal dunia di KM 472 A.
Kapolres menambahkan petugas gabungan nantinya akan berpatroli mulai pukul 02.00 WIB dini hari hingga pelaksanaan sahur dan jam- jam rawan titik lelah. Kemudian saat siang hari mulai pukul 14.00 hingga buka puasa. (**)