Cerita Penemuan Mayat di Bilik Kios Pasar Kayu Cepogo

doc.

Polisi melakukan olah TKP di lokasi sekitar temuan mayat. (/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Jenazah seorang laki-laki ditemukan tergeletak di dalam bilik kios pasar Kayu sementara di komplek Pasar Hewan Jelok, Kecamatan Cepogo, Selasa 1 Agustus 2023.

Belakangan korban diketahui bernama Ibrahim (43) warga Dusun Purwodadi, Desa Kembang Kuning, Cepogo. Selain itu tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.

Wakapolsek Cepogo, Iptu Budi Raharjo didampingi Kanit Reskrim, Aiptu Saryanto, mengatakan penemuan mayat laki-laki di dalam kios itu bermula saat pemilik kios hendak membuka kiosnya sekira pukul 09.30 WIB. Saat itu, pemilik kios yang mengetuk pintu kios tak langsung dibukakan pintu oleh korban yang ada di dalam.

” Pemilik kios itu kemudian membuka pengait dari atas pintu,” ujarnya.

Begitu memasuki kios, pemilik kios dikagetkan dengan kondisi korban yang terbujur kaku terbaring dalam bilik kios tersebut.

Mendapati kejadian itu, lalu dilaporkan anggota Bhabinkamtibmas Cepogo. Tak lama kemudian anggota Polsek Cepogo, bersama Inafis Polres Boyolali, dan Puskesmas Cepogo langsung mendatangi lokasi kejadian.

Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, diketahui tidak ada kejanggalan atas meninggalnya korban. Hal itu dibuktikan dengan tak ada tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban. Selain itu, pihak juga menemukan dua buah inheler di dekat jasad korban.

” Korban juga merupakan pasien tetap Puskesmas Cepogo. Memang punya riwayat penyakit Asma,” tambahnya.

Pihak keluarga yang dihadirkan dalam proses pemeriksaan ini, lanjut Budi, juga menolak untuk dilakukan otopsi. Pihak keluarga korban menyatakan ikhlas dan tak akan menuntut siapapun terkait kematian korban.

” Karena menolak untuk diotopsi. Dan meninggal dunia secara wajar, jenazah langsung kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,”katanya.

kepala Desa Kembang Kuning, Yarmanto mengatakan korban merupakan salah satu warga desanya. Disebutkan korban bernama Ibrahim (43) warga Dukuh Purwodadi, Desa Kembang Kuning.

” Korban memang memiliki riwayat penyakit, juga menjadi pasien tetap  Puskesmas Cepogo,” ujarnya. (**)