FOKUS JATENG-BOYOLALI-Bupati Boyolali M Said Hidayat mengapresiasi gelaran pasar tani yang bekerja sama dengan Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang.
“Adalah langkah upaya kita bersama untuk mendorong dan membangkitkan semangat kita untuk bagaimana mampu menghadirkan generasi-generasi petani ke depan yang hebat. Artinya dapat meneruskan keberadaan petani-petani yang ada di Kabupaten Boyolali ini,” kata Said disela kunjungan ke pasar murah bertema Pasar Aksata di halaman kantor Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Boyolali. Senin 31 Juli 2023.
Pada kesempatan itu, Bupati menyerahkan bantuan pertanian berupa huller kopi dan penyuling limbah tembakau deengan total senilai Rp 1.581.374.500 kepada kelompok tani. Adapun, Pasar Aksata diisi dengan bazaar produk olahan, beras, kopi, makanan dan jajanan, ikan segar, sayur segar, bahan sembako seperti bawang merah, minyak goreng, cabai, ayam serta adapula produk biofarmaka.
Sementara itu, Kepala Dispertan Boyolali Joko Suhartono menjelaskan, Pasar Aksata diikuti oleh 25 peserta yang diharapkan dapat membantu para petani memasarkan produk pertaniannya.
“Membantu memasarkan produk yang dihasilkan oleh masyarakat dari berbagai wilayah di Kabupaten Boyolali khususnya produk pertanian. Kemudian juga untuk mendekatkan generasi muda dengan pertanian,” ujarnya. (**)
Dinas Pertanian Boyolali Bentuk Pasar Aksata
Bupati Boyolali M Said Hidayat, bersama Wabup Wahyu Irawan dan Ketua DPRD Boyolali mengunjungi salah satu stand Pasar Aksata (yull/Fokusjateng.com)