Kebakaran Kandang di Boyolali Puluhan Ribu Ayam Mati Terpanggang

Tim Damkar Satpol PP Boyolali melakukan pendinginan (doc.damkar/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-kebakaran melanda kandang ayam di Dusun Kadireso RT 15/02, Desa Kadireso Kecamatan Teras Boyolali. Akibatnya ribuan anak ayam hangus terpanggang.Padahal belasan ribu ayam itu baru dimasukkan ke dalam kandang, pada Senin 31 Agustus2023 sekitar pukul 23.00 WIB.Pemilik pun mengalami kerugian hingga mencapai Rp 2,5 M akibat kejadian ini. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa 1 Agustus 2023, sekitar pukul 05.15 WIB.
Kepala Satpol PP Boyolali Sunarno mengatakan belum diketahui penyebab kebakaran itu. Namun berdasarkan keteranga sejumlah saksi, sebelum api membesar mereka sempat melihat adanya api di selang gas pemanas kandang.
“Penjaga kandang itu kemudian melapor ke pemilik kandang dan diteruskan ke Pos Damkar Boyolali,” kata Sunarno.
Kebakaran tersebut diketahui warga sekitar pukul 05.15 WIB. Namun, api sudah membesar dan warga tidak bisa berbuat banyak. Terlebih material kandang yang berbahan kayu papan dan bambu membuat api cepat membesar.
Api dengan cepat membakar kandang seisinya. Saat kebakaran, di dalam kandang berukuran 6 x120 meter persegi tersebut berisi puluhan ribu ekor ayam potong. Dalam sekejap, kandang semi permanen tersebut ambruk rata dengan tanah.
“Penjaga dan warga sekitar sudah berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, namun api semakin membesar hingga dua unit damkar datang dan melakukan pemadaman,” tuturnya.
Api baru bisa dijinakkan setelah 2 unit tim Damkar Boyolali bersama warga sekitar dibantu anggota Posek dan Koramil Teras berjibaku menundukkan api.
“Api baru bisa dipadamkan setelah hampir tiga jam, karena saat tim damkar datang api sudah sangat besar dan hampir merata di seluruh bangunan.”
Sementara, pemilik kandang ayam, Pundi Haryanto mengaku cukup syok atas kejadian itu, mengingat kandang itu baru 9 bulan dipergunakan, namun terbakar habis.
” Tadi malam ayam juga baru masuk, ada 20 ribu doc (Day of chicken). Kalau kandangnya saja (bangunan) itu (biaya pembuatannya) habis Rp 1,1 miliar. Belum isinya, seperti blower, pemanas dan instalasi kandang serta infrastrukturnya. Belum lagi, untuk 20 ekor ayam serta pakan ayam juga ikut ludes. Pakan kemarin, masukkan 2 truk. Kan biasa kalau masukkan ayam, pakan juga langsung masuk. Pakan sudah ludes.” (**)