KKN-PPM Unisri Kenalkan Pembelajaran Bahasa Korea dalam Penulisan dan Membaca Hangeul

Program kerja individu mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional, Rahma Nur Afifah dengan program “Pembelajaran Bahasa Asing (Bahasa Korea)” di SMA Negeri 1 Polokarto (doc/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-SUKOHARJO-KKN PPM Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta Kelompok 56 melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat di Desa Godog, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo yang dimulai pada Senin 24 Juli 2023 hingga Senin 31 Agustus 2023.
Terkait program pengabdian masyarakat di Desa Godog, Kelompok 56 telah melaksanakan beberapa program kerja, mulai dari program kerja individu ataupun kelompok. Program kerja individu yang telah dilakukan salah satunya dari mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional, Rahma Nur Afifah dengan program “Pembelajaran Bahasa Asing (Bahasa Korea)” dengan sasaran siswa SMA sehingga dilakukan di SMA Negeri 1 Polokarto yang dilaksanakan pada Rabu 2 Agustus 2023, didampingi dosen pembimbing lapangan Drs. Joko Suranto, M. Si.
“Tujuan dari pembelajaran bahasa asing tersebut agar siswa dapat memahami dan mengenal bahasa asing selain bahasa inggris, serta dapat memahami aspek budaya dan sosial yang terkait dengan bahasa tersebut, yaitu bahasa Korea Selatan,” katanya, pada Kamis 10 Agustus 2023.
Budaya populer Korea Selatan, seperti music, k-pop, drama, dan film, telah meraih popularitas global. Menurut Rahma Nur Afifah, dengan memahami bahasa Korea dapat memberikan akses lebih mendalam dan lebih otentik ke dalam budaya Korea Selatan. “Bahasa merupakan pintu masuk ke dalam pemahaman lebih dalam tentang budaya dan sejarah suatu negara. Memahami bahasa Korea dapat membuka wawasan tentang sejarah, tradisi, dan norma-norma budaya korea.”
Lebih jauh, Korea Selatan memiliki ekonomi yang kuat dan perusahaan-perusahaan global yang sukses, seperti Samsung dan Hyundai. Penguasaan bahasa korea dapat membantu peluang karir di perusahaan-perusahaan atau organisasi yang memiliki hubungan bisnis dengan Korea Selatan.
Adapun maksud dan sasaran pembelajaran bahasa asing korea selatan adalah untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi selain bahasa inggris, dengan melakukan pembelajaran basic yaitu cara penulisan dan membaca hangeul atau bakor. Pembelajaran menulis dan membaca bahasa korea hangeul bertujuan untuk mengajarkan siswa cara membaca, menulis, dan memahami teks dalam bahasa Korea menggunakan aksara hangeul.
“Kegiatan tersebut berjalan dengan baik, adanya program pembelajaran bahasa korea hangeul itu diharapkan dapat memberikan manfaat dan hal baru, ilmu pengetahuan mengenai bahasa asing negara lain khususnya korea selatan untuk siswa SMA N 1 Polokarto dan memberikan manfaat yang berkelanjutan serta semakin berminat menguasai bahasa asing lain,”pungkasnya. (ist)