FOKUS JATENG-BOYOLALI – Dalam rangka menumbuhkan keinginan untuk berwirausaha sejak dini, Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta (UNISRI) Kelompok 32 didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bambang Hermoyo, SH.MH, menyelenggarakan program kerja dengan judul “ Sosialisasi dan Pelatihan Pemasaran Produk Celengan Kepada Anak Untuk Pengenalan Terhadap Pemasaran dan Bisnis’’ di SDN 1 Trosobo, Kecamatan Sambi, Boyolali.
Pelaksana Program, Dafa Caesario Islama, mengatakan tujuan dari program kerja ini adalah menumbuhkan keinginan untuk berwirausaha sejak dini, kemudian mengajarkan anak untuk memasarkan produk mereka. Sedangkan manfaat dari program kerja ini, dapat meningkatkan karakter anak dengan baik dan mengurangi dampak negatif kedepannya .
“Sosialisasi ini diharapkan bisa selalu berdampak baik dan menumbuhkan minat anak-anak dalam berwirausaha di SDN 1 Trosobo, Sambi, Boyolali,” ungkap pelaksana kegiatan Dafa Caesario Islama, Jumat 4 Agustus 2023.
Lebih lanjut, Dafa Caesario Islama menjelaskan dampak baik dari belajar berwirausaha sejak dini, berupa sosialisasi dan pelatihan cara membuat celengan serta cara memasarkannya, diharapkan dapat menumbuhkan jiwa berwirausaha pada anak-anak dan dapat merangsang keinginan mereka untuk menjadi wirausahawan di masa depan.
Sosialisasi telah dilaksanakan pada Jumat 4 Agustus 2023 berjalan dengan lancar dan antusias dari guru maupun anak-anak SDN 1 Trosobo, Kecamatan Sambi, Boyolali.
Dafa Caesario Islama menjelaskan, cara memasarkan produk celengan itu pun bervariasi, dapat dilakukan secara offline maupun online, seperti menjual celengan kepada teman maupun dititipkan ke toko-toko terdekat ataupun dijual melalui online shop yang sudah ada. Namun demikian harus dengan pantauan ketat dari orang tua/wali.
Terkait hal tersebut, kelompok 32 KKN-PPM Unisri 2023 di SDN 1 Trosobo, Sambi, Boyolali berharapan, sosialisasi yang telah dilakukan, akan dapat membantu memajukan generasi kedepan, menjadi lebih baik dan ungggul, mampu menciptakan sumber daya manusia lebih berkembang dan maju. (ist)