FOKUS JATENG-BOYOLALI-Salah injak pedal gas saat hendak parkir, seorang guru di Boyolali menghantam muridnya sendiri. Akibatnya siswa yang tergencet mobil segera ditolong dan dibawa ke rumah sakit.
Peristiwa bermula pada Selasa 22 Agustus 2023, sekitar pukul -7.24WIB. Pagi itu, seperti hari-hari sebelumnya mobil Honda Mobilio B-1063-FZU yang dikemudikan Garinda, guru SMK Banyudono, melaju perlahan dari arah selatan. Mobil tersebut sedianya hendak diparkir di pinggir jalan depan dekat gerbang pintu sekolah.
Namun, mendadak, mobil yang seharusnya berhenti untuk parkir, malah melaju kencang. Diduga sopir salah menginjak rem, akan tetapi malah menginjak pedal gas. Dalam waktu bersamaan, ada tiga siswi SMK sedang berjalan keluar dari gerbang sekolah untuk mengikuti pelajaran olahraga bersama.
Dua siswi berhasil menghindar, namun tidak untuk siswi bernama Shela. Gadis itu tertabrak dan ikut terdorong laju Honda Mobilio yang dikemudiakan gurunya tersebut. Tidak berhenti disitu, mobilio itu kemudian masih menabrak Nissan March AD-9035-VD yang sedang diparkir. Nissan itupun ikut terdorong dan menghantam sebuah motor.
Kerasnya suara benturan, cukup mengagetkan para guru dan siswa serta warga sekitar. Mereka bergegas memberikan pertolongan. Shela yang tergencet mobil segera ditolong dan dibawa ke rumah sakit khusus bedah di Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Kejadian itupun langsung diselidiki jajaran Satlantas Polres Boyolali.
Menurut Kepala SMK Banyudono, Suprihono, kedua mobil serta motor yang terlibat kecelakaan adalah milik guru setempat. Sedangkan korban sudah dibawa ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan.
“Guru yang menabrak itu menggunakan kaki kirinya untuk menginjak pedal gas maupun rem. Hal itu dikarenakan, kaki kanan masih sakit dan digips. Kemungkinan tadi salah injak rem, justru menginjak pedal gas sehingga mobil melaju,” ujarnya singkat. (**)