FOKUS JATENG-SUKOHARJO-Dalam rangka pemberian edukasi pentingnya literasi keuangan pada siswa kelas 4 yang berada di SD Negeri Polokarto 04, Dukuh Gondang, Desa/Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN – PPM) Universitas Slamet Riyadi dengan tema “UNISRI Ikut Serta Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat Melalui Perbaikan Stunting Ekonomi Ekstrim dan Sanitasi Lingkungan”, telah dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi, Yunita Ababil (Kelompok 51), dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Avissema Sigit Saputro, SP., MP. pada Rabu, 9 Agustus 2023.
Dilaksanakannya Kegiatan Sosialisasi Pentingnya Literasi Keuangan Pada Anak Sekolah Dasar ini untuk memberikan edukasi atau pemahaman kepada anak-anak, khususnya siswa-siswi mengenai Otoritas Jasa Keuangan, penjelasan mengenai bank, dan disiplin menabung yang mengajarkan mengenai skala prioritas dalam pengelolaan uang.
Kegiatan sosialisasi tersebut telah dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Agustus 2023 di SD Negeri Polokarto 04 dan disambut baik oleh Kepala Sekolah beserta para guru. Para siswa dan siswi juga antusias memperhatikan dan berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi tersebut. Sosialisasi ini mengajak siswa siswi untuk berpartisipasi secara langsung melalui story telling yang dimana dapat meningkatkan kemampuan bahasa pada anak, yang meliputi keterampilan komunikasi, tulisan hingga memahami alur cerita. Story telling juga menumbuhkan kreativitas anak untuk berimajinasi dan memberikan ide-ide baru.
Inti dari sosialisasi ini berisi mengenai pengenalan tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penjelasan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan bank seperti transaksi maupun fasilitas yang ada, dan disiplin menabung sebagai upaya untuk menumbuhkan minat anak terhadap money saving yang didasarkan pada skala prioritas. Disiplin menabung ini menggunakan media celengan target dimana setiap harinya ditarget Rp 2000 saja.
“Saya berharap setidaknya dengan adanya sosialisasi ini dapat berdampak baik pada siswa siswi kelas 4 di SD Polokarto 04 yang awalnya belum tau apa itu OJK, dan transaksi yang ada di bank menjadi tau hal tersebut. Juga paham dan dapat mengelola keuangannya dengan lebih baik lagi dan sebagai bentuk pelatihan sejak dini kepada anak berkaitan dengan disiplin menabung sehingga nantinya setelah dewasa terbiasa menyisihkan uang dan berhemat,”papar Yunita Ababil.
Lebih lanjut, Yunita juga menjelaskan mengenai cara memprioritaskan kebutuhan atau keinginan, manfaat dari disiplin menabung dan cara menabung yang efektif untuk anak sekolah dasar. Diharapkan dengan adanya sosialisasi disiplin menabung ini dapat menjadi sarana pembelajaran pada anak un tuk menjalankan pola hidup hemat dan tidak menghamburkan uang yang harus diterapkan pada anak sekolah dasar. (ist)