FOKUS JATENG-BOYOLALI- Sejumlah badan usaha mendapatkan apresiasi dari BPJS Kesehatan Cabang Boyolali. Apresiasi ini disampaikan oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Boyolali, Maya Susanti, karena patuh pada ketentuan perundang-undangan untuk mendukung implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Setiap pemberi kerja wajib memberikan hak kepada pekerjanya untuk mendapatkan Perlindungan Jaminan Kesehatan sesuai dengan aturan pemerintah. Bukan hanya memberikan Perlindungan Jaminan tetapi juga harus patuh terhadap regulasi yang telah diatur oleh pemerintah melalui undang-undang. Kepatuhan tersebut meliputi kepatuhan pendaftaran, kepatuhan pelaporan perubahan data pekerja dan/atau gaji serta kepatuhan pembayaran iuran JKN secara rutin dan tepat waktu,” kata Maya. Kamis 31 Agustus 2023.
Dijelaskan, berdasarkan data terakhir bulan Juli tahun 2023, tercatat jumlah badan usaha teregistrasi di Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten mencapai 1.844 badan usaha, dengan jumlah pekerja 120.578 jiwa beserta keluarga berjumlah 130.860 sehingga total seluruhnya adalah 251.438 jiwa. Maya pun berharap seluruh badan usaha yang hadir dapat menjalankan kewajibannya sebagaimana yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan.
“Terima kasih kepada badan usaha yang telah patuh dalam mendaftarkan pekerjanya kedalam kepesertaan Program JKN. Adapun tiga badan usaha terbaik tersebut adalah PT Solo Murni, PT Sam Kyung Jaya Busana, dan PT Globalindo Intimates. Terima kasih juga kepada badan usaha yang lainnya, yang telah patuh mendaftarkan pekerja dan keluarganya pada program JKN dan membayarkan iurannya secara tertib. Saya juga ucapkan selamat kepada badan usaha terbaik, semoga dapat memotivasi badan usaha lainnya untuk dapat terus berkontribusi aktif pada Program JKN,” ujar Maya.
Maya menambahkan, pimpinan badan usaha diharapkan juga turut membantu dalam peningkatan iuran JKN dari para peserta yang mungkin masih memiliki tunggakan waktu masih berstatus sebagai PBPU. Tentunya kembali kepada tujuan utama pastinya semua perusahaan berusaha mensejahterakan karyawannya, termasuk memfasilitasi dengan baik Jaminan Kesehatan karyawannya agar jika suatu saat terdapat karyawan dan keluarga karyawan sakit, mereka dapat berobat dan tidak menemui kendala yang berarti.
Pada kesempatan yang sama, Perwakilan dari PT Solo Murni, Claudia menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada perusahaannya. Semoga menjadi motivasi bagi perusahaannya untuk dapat terus meningkatkan kepatuhan terkait kewajiban perusahaan pada Program JKN. Pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung implementasi Program JKN.
“Terima kasih BPJS Kesehatan yang telah memberikan apresiasi kepada kami, semoga dengan sertifikat penghargaan yang diberikan kepada PT Solo Murni, akan menambah semangat PT Solo Murni dalam pembayaran iuran dan tertib dalam melakukan administrasi kepesertaan karyawannya,” ucap Claudia.
Claudia berharap, agar sistem di dalam BPJS Kesehatan semakin diperbaiki, sehingga pihaknya, sebagai badan usaha semakin mudah dalam mengakses semua fitur dan tidak perlu banyak manual. Mengingat dengan adanya standar Mutu Pelayanan yang baik, kedepan pelayanan di Fasilitas Kesehatan lebih baik sehingga karyawan dan Masyarakat semakin puas.
“Semoga kedepan PT Solo Murni dan BPJS Kesehatan hubungannya semakin harmonis, semakin mantap, semakin maju bersama dalam mensejahterakan masyarakat, dengan memberikan Perlindungan Jaminan Kesehatan.” (ist)