Pencarian Ibu dan Anak yang Hanyut di Saluran Air di Boyolali Berlanjut

FOKUS JATENG-BOYOLALI- Pencarian terhadap ibu dan anak perempuannya berumur 8 tahun yang hanyut di parit saluran air di Boyolali dilanjutkan pada Minggu 5 November 2023 pagi.

Operasi SAR pun dibuka. Warga Desa Bletongan, Kecamatan Ngemplak itu terbawa aliran selokan saat berteduh di pinggir jalan Desa Karangmojo, Kecamatan Klego pada Sabtu 4 November malam.

“Pencarian tadi malam belum ketemu, pagi ini dilanjutkan mencari kedua korban,” kata Kasi Kedaruratan BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum pada Minggu pagi.

Peritiwa tragis itu menimpa seorang ibu, Anik Setyaningsih (30) dan anak perempuannya Afika (8). Kejadian bermula saat korban bersama suami, Wiyoto, dan anaknya hendak menuju Desa Kadipaten, Kecamatan Andong. Mereka mampir ke sebuah warung bakso di pinggir jalan.

Kemudian turun hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Boyolali Utara tersebut. Mereka pun berteduh di Ruko seberang jalan di wilayah Desa Karangmojo, Kecamatan Klego itu.

“Tapi ketiganya berteduh terpisah. Wiyoto berada di ruko seberang jalan di sisi utara. Sedangkan kedua korban di ruko sisi selatan jalan,” kata Rima.

Saat itu, anak menangis ketakutan dan merengek ingin ikut dengan ayahnya. Kemudian ia nekat bergegas ke lokasi ayahnya berteduh. Namun nahas, anak itu terjatuh ke parit besar yang tersamarkan oleh air yang saat itu mengalir deras.

“Lalu ibunya berusaha menolong anak yang terjatuh di got besar itu. Namun, malah ikut terseret terbawa arus air yang deras.”

Warga yang mendapatkan informasi kejadian itu langsung berusaha melakukan pertolongan mencari korban. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Boyolali, juga langsung meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.

“Hingga saat ini kedua korban masih dalam pencarian. Tim reaksi cepat (TRC) BPBD sudah di lokasi dan berupaya melakukan asesmen serta evakuasi kedua korban.”

Rima mengatakan, saat musibah itu terjadi, memang hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah kecamatan di wilayah Boyolali Utara, seperti di sebagian kawasan Klego, Andong dan Kemusu.

Banyak pohon yang tumbang dan patah. Sejumlah rumah warga mengalami rusak dari kategori ringan, sedang dan berat. Selain itu juga ada satu rumah yang dilaporkan roboh di Desa Kendel,Kecamatan Kemusu. (**)