Kapolda Jateng Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mapolsek Banyudono Yang Baru

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi didampingi Direktur Teknik PT JMJ dan jajaran forkopimda Boyolali melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mapolsek Banyudono (yull/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Mapolsek Banyudono, di kawasan Dukuh Bendokobong RT 5/2 Desa Ngaru-aru, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, pada Jumat 24 November 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Boyolali AKBP Petrus P. Silalahi, beserta Kapolres Jajaran solo Raya, Forkopimda Boyolali, sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat setempat.
Pembangunan Mapolsek Banyudono tersebut merupakan pengganti bangunan lama yang berada di pinggir jalan Solo- Semarang, Desa Kuwiran. Bangunan lama terkena proyek tol Solo- Jogja sehingga harus dipindahkan.
“Lokasi baru ini luasnya 2.000 meter persegi, jadi lebih luas dibandingkan lokasi lama yang hanya sekitar 1.000 meter persegi,” ujar Pristi Wahyono, Direktur Teknik PT JMJ (Jasa Marga Jogja-Solo) usai acara peletakan batu pertama.
Dijelaskan, bangunan kantor dibuat dua lantai agar bisa menampung jumlah polisi lebih banyak. Mako lama hanya bisa menampung 30 personel. Sedangkan Mako baru nantinya bisa menampung hingga 50 personel.
Terkait nilai ganti rugi, Pristi Wahyono mengungkapkan total mencapai Rp 11 miliar lebih. Terdiri ganti rugi tanah sebesar 8 miliar dan bangunan Rp 3,9 miliar. Namun, ganti rugi tidak berwujud uang. Pihaknya mengganti dengan bangunan baru.
“Pembangunan dilaksanakan selama 6 bulan terhitung sejak 7 November lalu,” katanya.
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi menyambut positif pembangunan Mapolsek Banyudono tersebut. Diharapkan, pembangunan dapat segera selesai agar bisa secepatnya dimanfaatkan untuk pelayanan masyarakat.
“keberadaan polisi sangat penting dalam menyikapi perkembangan masyarakat. Meskipun kantor Polisi harus digusur, pelayanan terhadap masyarakat harus tetap optimal. Kami meminta agar pembangunan dilakukan dengan cepat namun tetap memperhatikan mutu Kualitas Bangunan,” kata Kapolda. (**)