Fokus Jateng-BOYOLALI- Relawan Srikandi Master kembali menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis bersama drg. Fauzan Arif Munandar di Pasar Ngangkruk Mojosongo Boyolali, Minggu 05 Mei 2024 pada pukul 08.00 – 10.00 WIB.
Adapun emeriksaan kesehatan tersebut meliputi cek tensi, pemeriksaan gula darah dan konsultasi kesehatan.
“Kami dari Tim Kehatan Srikandi Master ingin mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat. Sehingga kami membuat tenda di depan Pasar Ngangkruk, agar masyarakat bisa mengakses lebih dekat dan cepat” kata salah satu anggota tim medis, Tyas Cahyanti.
Aksi pemeriksaan kesehatan gratis oleh tim Relawan Srikandi Master disambut gembira dan antusias oleh komunitas di Pasar Ngangkruk dan masyarakat sekitar. Dari data yang tercatat dalam pemeriksaan dan konsultasi ada 184 orang yang datang dan memanfaatkan pemeriksaan kesehatan gratis ini.
Salah seorang warga Desa Tambak bernama Galih mengaku sangat senang, saat disinggung terkait aksi para relawan Srikandi Master ini. Menurutnya, warga yang melakukan pemeriksaan kesehatan dilayani dengan sepenuh hati dan diberi vitamin serta konsumsi.
“Ini sangat bagus, dan sangat membantu, yang penting masyarakat jadi tahu kesehatannya seperti apa. Selain itu pemeriksaan ini juga gratis,” ujarnya.
Sementara Eka Waliyati selaku Koordinator Relawan menjelaskan bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh relawan Srikandi Master (Mas drg. Fauzan) yaitu relawan pendukung Mas drg. Fauzan dari komunitas Perempuan. Saat ini fokus untuk lebih mengangkat isu kesehatan, perbaikan gizi dan mengurangi stunting, Kesehatan reproduksi maupun kesehatan secara umum.
“Mas Fauzan ini kan dokter, jadi sangat menguasai permasalahan bidang kesehatan. Beliau juga representasi kaum muda dan salah satu kader muda Nahdlatul Ulama Boyolali yang aktif di organisasi pergerakan Pemuda Ansor dan Banser,” jelas Eka.
“Mas Dokter ini kader muda yang potensial dan kami ikut mendukung untuk kompetisi di Pilkada Boyolali 2024. Dari data KPU, jumlah pemilih yang totalnya 825.630 orang, 416.976 adalah pemilih Perempuan dan 51 persen adalah generasi milenial dan Gen Z, sehingga Mas Dokter akan kami dorong terus mewakili kaum muda, ” tegas Eka. (ist/**)