Fokus Jateng-BOYOLALI- Jelang Idul Adha, harga komoditas pangan dan bumbu dapur di Boyolali masih stabil. Sedangkan harga minyak goreng merangkak naik. Kenaikan harga minyak Kita sudah diatas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah Rp 14 ribu perliter menjadi Rp 16 ribu perliter. Sedangkan minyak goreng curah tembus Rp 17 per kilogram.
“Beberapa hari ini minyak goreng naik terus. Kisaran Rp 200 – Rp 400-an per kilogramnya. Kalau kami kan jualnya kemasan jeriken berat 17 kilogram,” kata suppliyer dari Boyolali Kota, Purnomo. Kamis 13 Juni 2024.
Senada pedagang kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Boyolali Nilasari, menerangkan harga minyak goreng curah sudah dirasakan naik sejak dua minggu terakhir. Kenaikan migor curah mulai dari harga Rp 250 ribu per jeriken 17 kilogram. Kemudian naik bertahap hingga tembus Rp 265 ribu dan naik lagi menjadi Rp 267 ribu per kilogram.
“Iya, ini curah ikutan naik. Memang dari penyuplainya migor curah naik,” jelasnya.
Menurut Nilasari harga Minyak Kita juga ikut naik. HET minyak kita semula Rp 14 ribu kini harga di pasaran justru tembus Rp 16 ribu perliter.
“Ya kami saja gak berani nyetok banyak. Soalnya takut harganya ganti,” ungkapnya.
Sementara itu, harga minyak goreng kemasan bervariasi. Seperti minyak kita kemasan dua literan Rp 31 ribu, minyak goreng merek kusuma Rp 14 ribu per liter, minyak kita Rp 16 ribu per liter, merek hemat Rp 17 ribu per liter, merek Rizky 16 ribu perliter dan sunco Rp 35 ribu per dua liter.
Sementara harga kebutuhan pangan cenderung stabil.
Meski terjadi Kenaikan dan penurunan harga, namun tak terlalu signifikan.
Di pasar Boyolali Kota, harga cabai rawit merah memang mengalami kenaikan Rp 5 ribu, dari Rp 30 ribu pada pekan lalu, saat ini jadi Rp 35 ribu. Untuk cabai merah keriting, stabil di Rp 55 ribu/kg. Harga cabai teropong yang ajek tinggi, saat ini Rp 60 ribu.
Harga itu turun dari pekan lalu yang mencapai Rp 80 ribuan/kg.
” Bawang merah dan putih masih tetap. Rp 42 ribu untuk Bawang Merah dan Rp 45 untuk Bawang Putih,” kata salah satu pedagang pasar, Heri Widiyanto.
Kemudian, untuk bumbu rempah seperti Jahe dan Kencur masih stabil Rp 25 ribu. Kunyit yang mulai merangkak naik dari Rp 8 ribu jadi Rp 13 ribu.
“Gula pasir curah sudah menyentuh harga Rp 18 ribu. Untuk gula kemasan merk rose brand Rp 19 ribu dan Gulaku Rp 21 ribu. Kalau telur masih 26 ribu perkilonya.” (**)