Fokus Jateng-SEMARANG, – PT Pertamina Patra Niaga memperkuat stok Biosolar di Solo Raya (Surakarta, Klaten, Boyolali, Karanganyar, Sragen, Sukoharjo, dan Wonogiri) jelang Idul Adha tahun 1445 Hijriyah atau 2024 Masehi. Hal tersebut dikemukakan oleh Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho dalam keterangan persnya, Ahad 16 Juni 2024 di Semarang.
“Penambahan penyaluran Biosolar dilakukan sekitar 5% dari penyaluran rata-rata harian fuel terminal ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU),” ungkap Brasto.
Brasto menambahkan bahwa penyaluran Biosolar pada Sabtu (15 Juni) ke SPBU-SPBU di Solo Raya adalah sebesar 1.248 kiloliter.
“Penambahan penyaluran tersebut akan dilakukan selama beberapa hari ke depan untuk memperkuat ketahanan stok Biosolar di Solo Raya,” ujarnya.
Brasto menambahkan bahwa pihaknya telah memantau penyaluran Biosolar di SPBU-SPBU Solo Raya pada Sabtu (15 Juni) malam.
“Dari pemantauan, stok Biosolar di SPBU tersedia dan antrian normal. Ketahanan stok di Biosolar di Fuel Terminal Boyolali juga dalam kondisi aman, yaitu mendekati angka 10 hari (belum termasuk stok di kilang dan kapal),” imbuhnya.
Pihaknya juga mengimbau konsumen pengguna kendaraan diesel yang mampu untuk menggunakan BBM nonsubsidi, seperti Pertamina Dex dan Dexlite. (ist/**)