Fokus Jateng-BOYOLALI- Polres Boyolali menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang melanda pabrik garmen PT Hansoll Indo Java di Teras, Kabupaten Boyolali.
“Ya intinya kita nanti akan melakukan penyelidikan sebab-sebab terjadinya kebakaran,” kata Kasat Reskrim Polres Boyolali, Iptu Joko Purwadi.
Menurutnya penyelidikan itu dilakukan untuk mengetahui pemicu kebakaran pada bangunan pabrik tersebut. Untuk itu, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng pun didatangkan dan langsung melakukan serangkaian olah TKP di dalam pabrik, pada Selasa 9 Juli 2024 sekira pukul 11.00 WIB.
Tim Labfor didampingi Inafis Polres Boyolali. Selain Kasat Reskrim Polres Boyolali, Iptu Joko Purwadi, juga tampak di lokasi kejadian, Kapolsek Teras, AKP Wahyudi, bersama sejumlah anggotanya.
“Untuk hasilnya menunggu dari Labfor,” imbuh Iptu Joko Purwadi.
Dijelaskan, tim Labfor melakukan olah TKP hingga sekitar pukul 13.00 WIB. Sejumlah sampel dibawa tim Labfor untuk diteliti. Terkait kejadian kebakaran tersebut, petugas Polsek Teras juga telah memintai keterangan sejumlah saksi. Ada tiga orang saksi yang diklarifikasi.
“Tiga orang yang sudah dimintai keterangan Polsek Teras,” imbuh dia.
Adapun taksiran nilai kerugian materiil, Joko menyatakan belum ada, pihaknya masih menunggu penghitungan pihak perusahaan.
Sebelumnya, Kasi pembinaan dan pengembangan Damkar Satpol PP Boyolali, Moch Supriyatin mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 13.30, dia menduga api berasal dari korsleting listrik dekat blower. Lalu dengan cepat menyebar lewat blower tersebut dan kemudian membakar gedung bagian pengepakan. Api pun langsung membesar karena gedung tersebut penuh berisi bahan- bahan yang mudah terbakar.
“Ini kan gedung bagian pengepakan, sehingga banyak kardus dan garmen yang sangat mudah terbakar.” (**)