LPTP Award Mengapresiasi Kontribusi Individu, Komunitas, Sektor Swasta, dan Pemerintah dalam Pemberdayaan Masyarakat

 

FOKUSJATENG.COM, Solo — Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan (LPTP) mengumumkan penerima LPTP Award 2024 yang diberikan kepada individu, komunitas, sektor swasta, dan pemerintah yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam pemberdayaan masyarakat.

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai program dan inisiatif.

Untuk kategori komunitas, penghargaan diberikan kepada Kelompok Peduli Lingkungan Mendalan, Desa Mendalan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, yang telah berhasil mengimplementasikan program daur ulang dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat.

Kelompok ini telah berhasil mengubah perilaku masyarakat terhadap sampah dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Selain itu, kelompok ini juga memanfaatkan sampah organik untuk kompos yang digunakan dalam pertanian lokal, sehingga meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

Untuk kategori sektor swasta, penghargaan diberikan kepada PT. Tirta Investama yang telah menginisiasi program Corporate Social Responsibility (CSR) berkelanjutan dalam pengelolaan kawasan dengan pendekatan Sub DAS. Program yang dikembangkan mengintegrasikan peningkatan kesejahteraan warga, konservasi tanah dan air, dan advokasi kebijakan terkait pengelolaan sumber daya alam.

Adapun untuk kategori pemerintah, penghargaan diberikan kepada Desa Kuripan, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, atas keberhasilannya melaksanakan program desa siaga dan mandiri pangan sehat menggunakan model pertanian sirkular dengan mengintegrasikan metode pertanian berbasis ruang, pengelolaan sampah rumah tangga, dan peternakan skala rumahan. Program ini melibatkan partisipasi warga dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek produksi pangan sehat, sehingga mampu meletakkan dasar-dasar keberlanjutan.

Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyolali yang berani menginisiasi dan memproklamirkan diri sebagai Kecamatan Konservasi. Penetapan sebagai kecamatan konservasi diikuti keberanian dalam merancang ulang tata ruang Kawasan, program Pembangunan pada Tingkat kecamatan yang peduli pada perbaikan lingkungan dalam mendukung kehidupan, dan Upaya mendorong partisipasi warga dalam konservasi.

Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan yang memiliki concern dalam menekan angka stunting. Program pencegahan stunting dirancang dengan pelibatan partisipasi warga, sehingga memiliki tingkat keberhasilan yang relative tinggi.

Penghargaan untuk kategori Perguruan Tinggi diberikan kepada Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang yang telah melaksanakan program bencmarking pemberdayaan masyarakat bagi mahasiswanya secara konsisten. UIN Walisongo, melalui program bencmarking pemberdayaan masyarakat , berhasil memproduksi mahasiswa yang mampu mengimplementasikan berbagai proyek pengembangan komunitas, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga pertanian berkelanjutan, yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat pedesaan.

Kategori Individu- A Lifetime Achievement Award
A Lifetime Achievement Award diberikan kepada Dr. Ir. H. Akbar Tandjung yang telah menghabiskan waktu dalam pendidikan kader-kader bangsa secara konsisten. Bapak Dr. Ir. H. Akbar Tandjung merupakan contoh aktivis yang penuh dedikasi, berpengaruh, dan meninggalkan warisan yang abadi.

“Penghargaan ini merupakan pengakuan atas kerja keras dan dedikasi individu, komunitas, sektor swasta, perguruan tinggi dan pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat. Kami berharap LPTP Award dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak pihak untuk berkontribusi dalam pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.” jelas Ketua Badan Pengurus Yayasan LPTP.

Sebagai informasi, LPTP adalah organisasi non-pemerintah yang berdedikasi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan melalui penerapan teknologi tepat guna, pendidikan, dan pengembangan kapasitas. Sejak didirikan pada tahun 1978, LPTP telah aktif dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat, baik di tingkat lokal maupun nasional.(rls/bre)