FOKUSJATENG-BOYOLALI-Setelah Dwi Fajar Nirwana mengajukan surat pengunduran diri ke DPC PDIP dan mantab maju mendampingi Agus Irawan di pemilihan kepala daerah (pilkada) Boyolali, kini Partai Golkar Boyolali langsung bersikap. Yakni DPD Golkar Boyolali konsolidasi dengan DPP Partai Golkar dan hasilnya merekomendasikan kepada Agus Irawan dan Dwi Fajar Nirwana sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Boyolali 2024-2029.
Hal ini terkonfirmasi ketika wartawan menghubungi Ketua DPD Partai Golkar Boyolali Fuadi via handphone Rabu sore 14 Agustus 2024. ”Ya, Golkar sudah mengetahui kalau Bu Dwi (Dwi Fajar Nirwana) mundur dari PDIP, maka Golkar merekomendasikan kepada Agus Irawan dan Dwi Fajar Nirwana,” katanya.
Rekomendasi ini terkonfirmasi oleh Fuadi ketika berkoordinasi dengan DPP Partai Golkar. Kemudian pihaknya akan ke Jakarta untuk mengambil surat rekomendasi ini pada Jumat tanggal 16 Agustus 2024. ”Pada tanggal 16 itu saya tidak ikut paripurna tapi ijin ke pusat mengambil rekomendasi untuk pasangan calon Agus-Fajar,” jelas Fuadi.
Pasangan Agus-Fajar diusung tiga partai yang memiliki kursi di parlemen, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar dan PKB. Keputusan Partai Golkar ini yang terakhir dari Gerindra dan PKB setelah Dwi Fajar menyatakan mundur dari keanggotaan PDIP. ”Yang ditunggu Gerindra dan PKB adalah kepastian Golkar. Nah, ini sudah kami pastikan A1,” ujar dia.
Ketika ditanya terkait pencalonan Endang Srikanti Handayani mau maju bersama PDIP, Fuadi memberikan keterangan mengejutkan. Endang bakal ditawari dan akan direkomendasikan di kontestasi pilkada Sragen oleh DPP. Jika mau maju di Boyolali, Fuadi memastikan bahwa bukan rekomendasi partai melainkan pribadi. ”Yang jelas kami sejak awal tegak lurus dengan DPP,” tandas Fuadi. (*)