Fokus Jateng= BOYOLALI – DPP PDIP resmi memberikan rekomendasi kepada bakal calon bupati Boyolali Marsono dan bakal calon wakil bupati Boyolali Saifulhaq Mayyazi pada Pilkada 2024. Rekomendasi diumumkan langsung oleh DPP PDIP dalam kanal Youtube DPP PDIP, Senin 26 Agustus 2024 siang. Pengumuman pasangan calon (Paslon) Marsono-Saifulhaq Mayyazi dilakukan bersamaan dengan enam pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur serta 60 Kepala daerah tingkat kabupaten kota.
Pasca pengumuman itu, DPC PDI P Boyolali kemudian melakukan rapat koordinasi internal untuk mempersiapkan syarat pencalonan.
Ketua DPC PDI P Boyolali, Susetya Kusuma Dwi Hartanta, menyebut tak hanya dari DPP PDI P perjuangan yang mengeluarkan surat rekomendasi untuk pasangan Marsono-Saifulhaq. PKS juga sudah mengeluarkan rekomendasinya.
” Secara prinsipil tentu kami akan mempersiapkan untuk pendaftarannya,” kata Susetya.
Dia menyebut ada berbagai syarat yang harus disiapkan sebelum mendaftarkan ke KPU. Baik syarat pencalonan maupun syarat Calon. Dari sekian persyaratan yang harus disiapkan, tak semua bisa dipenuhi dalam sehari.
“Dan ini (persyaratan ) harus selektif dan teliti, jangan sampai ada syarat yang tak terpenuhi, kan waktunya hanya tiga hari,” katanya.
Dia pun langsung akan menggelar rapat internal PDI P persiapan pendaftaran. Sebagai ketua partai, Susetya harus mengecek sendiri persiapan syarat yang dilakukan pengurus. Pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati yang diusung PDI P dan PKS akan dilakukan setelah seluruh syarat terpenuhi. Selain itu pihaknya juga akan mencari waktu yang terbaik dalam melakukan pendaftaran ini.
” Ya kalau wong jowo pasti. Golek Pitung Sik (mencari hari baik berdasarkan perhitungan Jawa),” kelekarnya.
” Yang penting diantar tanggal itu (27-29 Agustus) Ndak mungkin Seloso. Selo-selone manungso ( Selasa dalam mitos Jawa. Saat-saat sepinya manusia. Kelemahan manusia, hari yang kurang baik untuk melakukan kegiatan besar). Ya nanti diluar itu (Selasa),” tambahnya.
Sebelum didaftarkan ke KPU pihaknya juga akan menggelar deklarasi pasangan calon Marsono -Saiful. Hanya saja, Susetya mengatakan masih dalam koordinasi. Begitu juga pendaftaran calon ke KPU.
Susetya juga menyatakan optimistis pasangan Marsono dan Saifulhaq dapat memenangi Pilkada karena PDIP memiliki 36 dari total 50 kursi di DPRD Boyolali. “Apalagi ditambah dari teman-teman PKS, kalau PKS seperti apa, konstituennya seperti apa, sudah militan.”
Terpisah, Ketua DPD PKS Boyolali, Nur Arifin, juga optimistis pasangan Marsono-Syaifulhaq Mayyazi bisa memenangkan Pilkada Boyolali 2024. Mengingat, kursi PDIP dan PKS di DPRD Boyolali mendominasi dengan total 40 dari 50 kursi.
“Alhamdulillah PDI Perjuangan sudah mengeluarkan rekomendasinya, PKS juga sudah mengeluarkan rekomendasinya,” ucapnya. (**)