Fokus Jateng-WONOGIRI – Rendahnya tingkat literasi dan numerasi oleh anak menjadi permasalahan krusial yang dihadapi tenaga pendidik. Minimnya ketertarikan anak serta gaya belajar yang monoton membuat anak tidak cepat tanggap, atau lambat dalam mengejar materi yang disampaikan. Dampak dari kondisi tersebut, setelah ditelusuri ternyata masih banyak siswa di SDN 2 Bulusari yang mengalami kesulitan untuk membaca dan menghitung secara lancar. Terkait hal tersebut KKN PPM UNISRI Kelompok 01 menggelar program kerja kelompok literasi numerasi. Literasi numerasi adalah kecakapan untuk menggunakan berbagai angka dan simbol yang terkait dengan matematika dasar untuk memecahkan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari.
“Benar, kita melakukan program kerja kelompok yakni literasi numerasi di SDN 2 Bulusari. Dengan gaya mengajar yang berbeda, serta memfokuskan pada tingkat kelancaran membaca dan menghitung bagi anak Sekolah Dasar,” ujar Ryan selaku ketua kelompok 01.
Dijelaskan, kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Mulai dari jam 10.30 – 14.00 siang. Disebutkan ada berbagai kendala yang dihadapi, diantaranya masih adanya sejumlah siswa yang kurang fokus belajar. KKN-PPM 2024 yang dilaksanakan mulai tanggal 22 Juli – 29 Agustus 2024 ini, lanjutnya, bertajuk UNISRI Ikut Serta Dalam Penguatan Kesejahteraan dan Perekonomian Masyarakat di Dukung Penguatan Daya Saing Ekonomi Daerah.
“Harapan dari kegiatan yang dilakukan ini adalah untuk membantu mereka agar lancar membaca dan menghitung secara cepat”, ucapnya. (ist/**)