Talud Ambrol Hantam Rumah Warga Karangjati

warga sekitar merapat berupaya memberikan bantuan tenaga untuk membersihkan puing-puing yang terdampak ambrolnya talud (doc/Fokusjateng.com)

Fokus jateng-BOYOLALI- Hujan deras yang mulai intens mengguyur wilayah Boyolali beberapa hari ini, membuat talud pekarangan rumah warga di Dukuh Karangjati, Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali, Jawa Tengah ambrol, Senin 11 November 2024 siang.
Talud sepanjang kurang lebih 20 meter itu roboh menimpa rumah warga dan jalan desa. Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini. Robohnya talud setinggi 3,5 meter itu terjadi sekira pukul 15.30 WIB.
Salah satu relawan desa setempat, Janadi mengatakan talud yang roboh ini merupakan bangunan baru. Talud tersebut baru dibangun sekitar 3-4 bulan lalu.
” Saat itu, hujan lebat disertai angin, lalu talud itu ambrol menimpa rumah bapak Suminto tembok belakang roboh,” ujarnya.
Sebagian besar bangunan rumah mengalami kerusakan parah akibat peristiwa ini. Beruntung, pemilik rumah bisa menyelematkan diri. Ia sudah mengevakuasi keluar rumah karena memang keretakan talud sudah terjadi sejak hujan deras yang mengguyur beberapa hari ini
” Kerugiannya, masih dalam indentifikasi,” ujarnya.
Sementara itu, Suminto mengaku masih trauma atas peristiwa yang baru saja terjadi ini.
Firasat buruk akan bangunan talud milik tetangganya yang akan roboh saat diguyur hujan terbukti.
Bahkan, agar tak ada korban jiwa, sebelum hujan ini tadi, dia pun menutup akses jalan yang ada di bawah talud ini.
” Karena ujung (Talud) sudah retak. Siang tadi saya tau ini (Talud) sudah berbahaya. Terus ini tadi sebelum hujan, (jalan) saya tutup jalan ini,” pungkasnya.
Sesaat setelah kejadian warga sekitar merapat memberikan bantuan tenaga untuk membersihkan puing-puing yang terdampak ambrolnya talud. (yull/**)