Bimtek Capacity Building FUADAH UIN Salatiga, Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan Publik bagi Civitas Academika

Fokus Jateng-KARANGANYAR- Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora (FUADAH) UIN Salatiga menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Capacity Building di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah pada Rabu-Jumat (13-15 November 2024).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk meningkatkan Kinerja dan Pelayanan Publik bagi civitas academika FUADAH UIN Salatiga.
Bimtek Capacity Building diikuti oleh : dekan, para wakil dekan, para kaprodi, para dosen dan tendik, petugas kebersihan, petugas keamanan di lingkungan Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora. Turut Hadir Kabiro UAPK UIN Salatiga dan Kabag Tata Usaha FUADAH dalam kegiatan Bimtek ini.
Dekan FUADAH, Dr.Supardi, S.Ag., M.A. dalam sambutannya mengatakan, Bimtek ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kinerja, kompetensi personal, dan intrapersonal.
“Tetapi kita berharap, kegiatan ini juga membawa dampak positif bagi kemajuan organisasi secara keseluruhan, dan membangun budaya organisasi di kalangan FUADAH,” kata Supardi.
Menurut Supardi, Bimtek Capacity Building bertajuk together we grow, diselenggarakan guna terciptanya sinergi sehingga tercipta keguyuban dan kinerja yang bagus.
“Bimtek ini kami selenggarakan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan SDM, untuk terciptanya sinergi sehingga tercipta keguyuban dan kinerja yang bagus,” papar Supardi dihadapan peserta civitas akademika dan tendik FUADAH UIN Salatiga.
“Tema TOGETHER WE GROW memiliki arti “Ketika bersama, kita akan berkembang dan terbang semakin tinggi, hal ini sesuai visi dan misi FUADAH UIN Salatiga,” ucap Supardi mengakhiri sambutannya.
Adapun isian materi disampaikan oleh Dr.H.Agus Suryo Suripto, S.Ag., M.H. Kepala biro UAPK UIN Salatiga. Beliau menegaskan bahwa Capacity Building adalah cara membentuk tim yang solid sehingga harus ada satu goals yang disepakati bersama.
Agus Suryo Suripto juga menyampaikan beberapa tipe budaya kerja yakni 4 type work culture, dengan rincian Apathetic culture, Caring culture, Exacting culture dan Integrative culture. Masing-masing memiliki corak dalam membangun kebersamaan.
Pada hari berikutnya, materi Bimtek tentang meningkatkan kinerja dan pelayanan publik bagi civitas akademika, serta Kesehatan mental menjadi hal penting yang dipaparkan oleh Drs.Asep Haerul Ghani, M.Ag.
“Dengan demikian potensi diri bisa direalisasikan, bekerja produktif, tangguh terhadap tekanan, dan memberikan kontribusi terbaik,” kata Asep Haerul Ghani. Beliau juga menyampaikan tentang sifat sifat manager yang sukses. Serta empat absolut manajemen yang berkualitas.
Dalam kegiatan selama tiga hari ini juga diselingi dengan outbond untuk membentuk Capacity building. (ist/**)