Fokus Jateng-BOYOLALI, Ratusan anggota pramuka golongan siaga mengikuti pesta siaga cabang yang digelar kwartir cabang Boyolali di SMKN 1 Sawit, Selasa 17 Desember 2024. Pesta siaga dibuka dengan penampilan tari oleh lima orang siswi SMKN 1 Sawit dengan judul Zapin Bunga Desa yang menceritakan tentang remaja yang tumbuh dewasa dan suka bersolek.
Ketua Kwarcab Boyolali Kak Supana menjelaskan, bahwa kegiatan pesta siaga cabang merupakan tindak lanjut dari kegiatan kwarran, disebutkan ada sebanyak 82 barung yang ikut aktif dalam lomba pesta siaga cabang dari 22 kwarran yang ada se kabupaten Boyolali. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan sifat berani menjadi pemimpin sejak usia dini.
“Selain itu karena kepramukaan merupakan salah satu pendidikan karakter maka kita siapkan di taman taman tersebut sesuai dengan kompetensi bidangnya, diharapkan juga anak anak nanti lebih mencintai pramuka sebagai salah satu ekstrakurikuler pilihan di sekolah.”
Dijelaskan, dengan perkembangan zaman saat ini pihaknya bersama pusdiklatcab akan berbenah dan berinovasi sebagai metode pembelajaran kepramukaan, harapannyaa pramuka selalu dicintai oleh peserta didik, sehingga pendidikan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang diimpikan oleh pemerintah itu akan terjawab.
“Itu karena memang tidak sekedar intelegensi tapi lebih kepada sikap dan attitude dari pada peserta didik,” kata Supana yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boyolali.
“Ada sebanyak 800 peserta anggota pramuka golongan siaga yang ikut lomba di 13 taman yang dilombakan dalam pesta siaga cabang ini seperti taman agama, taman organ tubuh, taman ketangkasan bola, taman pesan berantai, taman simpul dan ikatan, taman gundu, taman ketupat janur kelapa, taman arah mata angina, taman aksara jawa hingga taman kebersihan lingkungan.”
Supana mengatakan setiap barung putra dan barung putri terdiri dari delapan peserta yang masuk dalam satu perindukan dan dipimpin oleh yahnda dan bunda dimasing masing perindukan, nantinya mereka akan menjawab dan bermain di taman taman yang sudah disediakan oleh panitia, uniknya para juri nanti akan menilai dengan menggunakan aplikasi online sebagai penilaiannya, hal tersebut untuk memudahkan penjurian serta mempercepat proses sekaligus keterbukaan, bahkan setiap peserta maupun pembina damping bisa langsung melihat hasil penilaian yang sudah didapat masing masing barung,
“Bagi kontingen yang tergiat umum akan mewakili Boyolali maju ke tingkat bina wilayah Surakarta insyaallah pada bulan april 2025 mendatang,” imbuhnya.
Salah satu peserta Afika Naura Hafizah, mengaku sangat antusias untuk mengikuti berbagai lomba tersebut.
“Ini saya dan teman teman ikut lomba pesta siaga, lombanya ada lomba agama, lomba pesan berantai, lomba membuat ketupat janur, lomba bermain gundu dan masih banyak lagi dan yang saya suka itu pesan berantai karena seru banget, semoga nanti bisa menjadi juara,” ujar siswi kelas 5 SDN 2 Musuk tersebut. (ist/**)