Anggota DPRD Boyolali Wasono Joko Raharjo Dicurhati Warga Saat Reses di Sawit

Tim Redaksi 1 FokusJateng

Wasono Joko Raharjo, selaku anggota DPRD Kab. Boyolali dari Fraksi PDI Perjuangan, reses masa sidang 1 di Gedung Centra Pertanian Ds. Tlawong, Kecamatan Sawit (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng BOYOLALI,-Anggota DPRD Boyolali Wasono Joko Raharjo , mendapat banyak curhatan warga saat melaksanakan reses pertama tahun 2025 di di wilayah Kecamatan Sawit. Kegiatan berlangsung selama dua hari berturut-turut, Sabtu-Minggu 8-9 Maret 2025.
Reses hari pertama Sabtu 8 Maret 2025) dilaksanakan di Desa Tlawong dan Desa Tegalrejo. Sedangkan hari kedua, Minggu 9 Maret 2025 reses digelar di Desa Bendosari dan Jatirejo.
Dalam reses tersebut, Wasono Joko Raharjo dicurhati dua persoalan utama yang mencuat, yakni masalah distribusi pupuk bersubsidi dan harga jual antara satu distributor dengan distributor lainya berbeda.
“Banyak warga yang menyampaikan uneg-unegnya dan aspirasinya saat kegiatan berlangsung. Seperti dari Bapak Slamet Mulyono dari Desa Tlawong menyuarakan masalah distribusi pupuk bersubsidi dan harga jual antara satu distributor dengan distributor lainya berbeda. Masyarakat menaruh harapan pada DPRD dan Pemerintah untuk mengatasi masalah ini. Jangan sampai petani selalu dirugikan,” kata Wasono usai kegiatan reses.
Terkait masukan dari warga hasil serap aspirasi tersebut, Wasono menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pimpinann dewan dan Komisi II untuk ditindaklanjuti dan menemukan jalan keluarnya.
“Segera melakukan monitoring dan rapat kerja dengan dinas terkait. Saya selalu berkomitmen, bersama masyarakat menyuarakan kebenaran dan mengawal aspirasi yang bertujuan untuk kemajuan Sawit dan Boyolali,” ujarnya
Anggota Fraksi PDIP ini menyebut reses merupakan salah satu instrumen untuk menggali dan menyerap aspirasi masyarakat. Serta memotret atau menemukan masalah dan mengangkat usulan-usulan dari bawah untuk dikawal dan diperjuangkan di tingkat daerah.
“Termasuk juga sebagau sarana distribusi informasi terkait arah kebijakan pembangunan daerah dan informasi-informasi terkini,” ujar Wasono.
Diketahui, reses dilaksanakan serentak oleh 50 anggota DPRD Boyolali di 22 kecamatan. Turut hadir Camat Sawit Agus Handoyo dan Tim dari Setwan DPRD Kabupaten Boyolali yang melakukan monitoring lapangan. Wasono Joko Raharjo berharap melalui kegiatan reses tersebut mampu menunjukkan bentuk akuntabilitas kinerja wakil rakyat pada konstituennya dibawah. (yull/**)