Buka Puasa Bersama: Kapolres Boyolali Dicurhati Driver Gojek

Tim Redaksi 1 FokusJateng

Kedatangan KaPolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto disambut dengan hangat oleh para driver Gojek Kabupaten Boyolali. (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng -BOYOLALI —Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto menggelar acara buka puasa bersama dengan komunitas ojek online di Warung Makan Soto Mbak Arien, Kelurahan Siswodipuran, Kecamatan Boyolali, Acara ini menjadi ajang mempererat silaturahmi antara Polri dan masyarakat, khususnya para pengemudi ojek online.
Acara yang dimulai pukul 17.00 WIB ini dihadiri Wakapolres Boyolali Kompol Nunung Farmadi, sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Boyolali, dan Kapolsek Boyolali Kota AKP Kuntadi Wijanarko. Turut hadir Ketua Paguyuban Gojek Kabupaten Boyolali, Setyo Edy, bersama sekitar 60 anggota komunitas.
Kedatangan anggota Polres Boyolali disambut dengan hangat oleh para driver Gojek Kabupaten Boyolali.
“Saya sangat mengapresiasi dedikasi teman-teman ojek online dalam melayani masyarakat. Polres Boyolali siap memfasilitasi dan mendukung rekan-rekan dalam bekerja. Jika ada masukan dan keluhan, kami selalu terbuka untuk berdiskusi,” ujar AKBP Rosyid.
Masyarakat yang hadir dalam kegiatan bukber ini sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan ini. “Kami sangat senang dengan kehadiran Kapolres dan rombongan pada buka Puasa bersama ini. Kami merasa bahwa polisi benar-benar peduli dengan masyarakat. Kami juga memohon maaf jika ada kekhilafan dari anggota kami dalam berlalu lintas,” kata Setyo Edy.
Dalam sesi dialog, beberapa anggota komunitas menyampaikan masukan terkait keamanan dan ketertiban lalu lintas. Agung Susilo, salah satu driver Gojek, mengusulkan adanya sosialisasi kontak center untuk pelaporan kecelakaan lalu lintas maupun gangguan Kamtibmas lainya agar mendapatkan respons cepat. Ia juga menyoroti maraknya penggunaan knalpot brong yang mengganggu kenyamanan.
Menanggapi hal tersebut, AKBP Rosyid Hartanto memperkenalkan layanan Chatbhot SiBoBa Polres Boyolali dengan nomor kontak 0823 2694 8383, yang dapat digunakan untuk pelaporan segala bentuk gangguan, kecelakaan, atau tindak pidana.
“Laporkan saja ke nomor tersebut, kami akan segera menindaklanjuti. Kami juga akan mengevaluasi titik-titik rawan kemacetan dan menertibkan penggunaan kendaraan oleh anak di bawah umur,” tegas AKBP Rosyid. (ist/**)