Syahdunya Mandi Cahaya di Boyolali City Light

Fokus Jateng- BOYOLALI,-Gemerlap ribuan lampu hias di kawasan Simpang Siaga Boyolali semakin menguatkan kota susu ini juga memiliki wisata malam Boyolali City Light (BCL). Ribuan lampu warna warni tidak hanya berfungi sebagai penerangan melainkan juga menambah estetika kota.
Boyolali City Light ini baru dilaunching Bupati Boyolali Agus Irawan dan wakil Bupati Dwi Fajar Nirwana pada Kamis 27 Maret 2025 petang. Turut hadir Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto, Dandim 0724/Boyolali Letkol inf Wiweko Wulang Widodo, dan Wakil Ketua DPRD Boyolali Nur Arifin. Ratusan warga tampak antusias menghadiri perhelatan tersebut.
“Hari ini kita opening Boyolali City Light-nya, alhamdulillah berjalan lancar. Hari ini kita kebut untuk selesai agar nanti bisa segera dinikmati keindahannya oleh seluruh warga Kabupaten Boyolali,” ujar Bupati Boyolali, Agus Irawan, usai membuka Boyolali City Light. Kamis. 
Selain lampu, juga tergantung payung hias kecil warna-warni. Di trotoar patung kuda atau Arjuna Wiwaha, dipasang sejumlah payung hias besar dan hiasan lainnya. Sehingga, BCL ini menjadi bukti nyata upaya pemerintah daerah dalam menciptakan Boyolali yang lebih indah dan hidup, baik secara visual maupun ekonomi. Antusiasme warga pun terlihat jelas, dengan banyaknya pengunjung yang menikmati keindahan ribuan lampu hias yang menerangi kota.
“Nanti (akan dinyalakan) kisaran satu bulan penuh. Dari tanggal 27 Maret sampai 26 April (2025),” jelasnya.
Selain memberi hiburan bagi masyarakat, kawasan tersebut juga menjadi ajang peningkatan ekonomi kreatif dan pemberdayaan UMKM lokal. Di kawasan tersebut, tepatnya parkiran Perpusda ada sekitar 25 pelaku UMKM binaan Pemkab Boyolali, yang menjajakan aneka kuliner dan produk lokal. Agus juga berharap ajang Boyolali City Light bisa menjadi daya tarik baru untuk mendongkrak sektor pariwisata di wilayahnya.
“Dengan kita mengawali ini, semoga pariwisata Boyolali makin maju. Ini sebagai pendorong untuk kegiatan-kegiatan berikutnya. Kita ingin membuat sesuatu yang baru dan berbeda,” ujar Agus.
Menurut Agus, Boyolali City Light ini salah satunya untuk menyambut pemudik. Juga menjadi awal dan menjadi daya dorong untuk kegiatan-kegiatan lainnya.
“Kita ingin membuat sesuatu yang baru dulu. Penginnya nanti pertumbuhan ekonominya tentunya meningkat di kabupaten Boyolali,” ucapnya.
Salah satu warga Boyolali, Nadia, mengaku terkesan dengan suasana Boyolali yang berbeda dari biasanya.
“Boyolali terlihat sangat cantik dan meriah di malam hari. Lampu-lampu ini membuat Ramadan semakin spesial. Saya bersam keluarga sangat menikmati suasananya,” ujarnya. (yull/**)