Fokus Jateng-KLATEN, – Retno Prihandini (38), seorang karyawan swasta merasakan langsung manfaat Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) saat anaknya mengalami cedera kakinya tidak bisa jalan. Sehingga membuat dirinya membawa anaknya membawa fasilitas Kesehatan terdekat.
“Awalnya anak saya sudah tidak bisa jalan beberapa hari, Saya mulai cemas langsung membawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan cepat,” ungkap Retno saat ditemui di salah satu Rumah Sakit di Kabupaten Klaten. Kamis 10 April 2025.
Ia mengatakan,respons cepat tenaga medis puskesmas memberikan ketenangan bagi Retno. Tak lama setelah mendapatkan perawatan, dengan melihat kondisi sang anak dan disesuaikan dengan indikasi medis akhirnya dirujuklah ke Fasilitas Kesehatan Rujuk Tingkat Lanjut (FKRTL).
“Anak saya langsung mendapatkan tindakan oleh petugas puskesmas yang membuat saya lebih tenang. Tak selang berapa lama, saya diberikan info untuk anak saya dari pihak puskesmas agar anak saya di rujuk ke Rumah Sakit, supaya dapat memperoleh pemeriksaan yang lebih optimal,” tutur Retno.
Selama masa perawatan di salah satu Rumah Sakit Kabupaten Klaten, Retno merasa puas dengan pelayanan yang diberikan oleh dokter dan perawat.
“Rumah Sakit ini sangat baik menurut saya. Selama pemeriksaan anak saya, dokter dan perawatnya sangat tanggap serta ramah kepada kami. Saya merasa nyaman dan terbantu dengan pelayanan yang diberikan untuk anak saya,” ungkapnya.
Salah satu hal yang membuatnya lebih tenang adalah tidak adanya biaya tambahan yang harus dikeluarkan selama perawatan anaknya. Berkat kepesertaannya dalam Program JKN, ia hanya perlu fokus pada proses kesembuhan anak tercintanya tanpa harus mengkhawatirkan biaya pengobatan.
“Selama pemeriksaan di rumah sakit ini, saya tidak mengeluarkan biaya tambahan. Saya hanya fokus pada kesembuhan anak saya,” kata Retno.
“Harapan saya, Program JKN tetap konsisten dengan pelayanan yang sudah baik ini. Semoga ke depannya semakin memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang optimal,” sambung Retno.
Selain pelayanan kesehatan yang baik, Retno juga merasakan manfaat dari inovasi antrean online yang tersedia melalui Aplikasi Mobile JKN. Sistem ini memungkinkan peserta JKN untuk mengatur waktu secara fleksibel demi mengakses layanan yang ada di fasilitas kesehatan tanpa harus antre panjang dan lama.
“Sekarang lebih mudah dengan antrean online. Kita tidak perlu lagi menunggu lama di fasilitas kesehatan, cukup melalui HP saja saya dipermudah mengambil antrean lewat Aplikasi Mobile JKN dan melihat kapan giliran saya dilayani,” jelas Retno.
Menurut Retno, BPJS Kesehatan telah memberikan kontribusi besar bagi masyarakat dengan kemudahan akses dan peningkatan kualitas layanan kesehatan. Dengan adanya inovasi-inovasi berbasis digital ini, masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan layanan medis yang mereka butuhkan.
“BPJS Kesehatan telah memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat, baik dari segi akses ke fasilitas kesehatan maupun kualitas layanan yang terus membaik. Saya sangat bersyukur bisa merasakan manfaatnya program JKN secara langsung,” pungkasnya. (ist/**)
Retno Bersyukur Program JKN Bantu Penyembuhan Kaki Anaknya Sedang Sakit

Program JKN sangat membantu Retno dan keluarganya. (jkn/Fokusjateng.com)