FOKUS JATENG – KLATEN – Terkait pelaksanaan pemilihan desa (pilkades) di Kecamatan Kebonarum, Klaten yang bakal dilaksanakan pada Rabu 26 Juli 2017 mendatang, jajaran kepolisian polsek Kebonarum menghimbau kepada masyarakat setempat untuk menjaga kondusifitas serta perdamaian antara warga pendukung calon kadesnya dengan calon kades lainnya.
Hal itu dikatakan Kapolsek Kebonarum AKP Waleri saat menghadiri deklarasi damai para bakal calon kepala desa di Kecamatan Kebonarum, Klaten Kamis 13 Juli 2017.
Baca juga: Tiga Pasangan Balon Kades di Klaten Ikrar Damai
Dikatakanya, dalam pencalonan pilkades tersebut para calon jangan sampai terlalu overreacting sehingga merepotkan petugas.
”Tidak usah mengotak ngotakan yang pada akhirnya menimbulkan hal hal yang tidak diinginkan. Setiap tahapan pelaksanaan kepala desa kami (petugas) siap mengamankan,” kata kapolsek.
Kalau kalian ada keinginan menjadi kades, kata dia, mestinya sudah menyiapkan semuanya termasuk mental dan juga siap menjaga perdamaian antar massa. Artinya, para calon siap kalah dan siap menang.
”Tidak diperbolehkan calon membuat panggung hiburan dalam kampanye nanti, semua calon harus mengadakan kampanye secara tertutup, yakni di ruang tertutup (rumah),” ujarnya.
Dia menegaskan, dalam pemasangan alat peraga kampanye juga tidak boleh di dekat masjid, sekolahan, dan rumah orang. Apabila di depan rumah orang harus ijin kepada pemilik rumahnya.
Baca juga: Jelang Pilkades Polisi Klaten Mulai Sambangi Desa
“Yang kalah harus lego lilo,yang menang harus menghargai yang kalah,” kata dia.
Sementara Camat Kebonarum Jaka Purwanto mengatakan, kompetisi yang sehat tidak boleh saling mengecek calon satu dan calon lainnya.
“Awal damai akhirpun juga harus damai, jangan kenceng kencengan yang akhirnya menimbulkan kesalahpahaman,” tandasnya. (jko)